FMN Cabang Pontianak pada tanggal 18 - 19 Januari 2014 melakukan Konfrensi Cabang. Dalam Konfrensi Cabang tersebut Bara Pratama sebagai Koordinator FMN Cabang Pontianak sebelumnya terestrukturisasi. Konfrensi Cabang dilakukan karena di Pontianak telah terbentuk FMN di 5 kampus yakni Universitas Tanjungpura, STKIP PGRI Pontianak, Polnep Negeri Pontianak, STIE Pontianak dan Universitas Panca Bakti Pontianak.
Front Mahasiswa Nasional Cabang Pontianak
Jl. Uray Bawadi, Gg. Tria 1 No. 17 Pontianak Kalimantan Barat
PATRIOTIK, DEMOKRATIK, MILITAN
Minggu, 19 Januari 2014
Jumat, 14 Januari 2011
Analisis Situasi Internasional dan Nasional
Oleh : L. Muh. Hasan Harry Sandy AME (Sekjend PP FMN)
A. Situasi Umum Internasional
A. Situasi Umum Internasional
Krisis umum Imperialisme saat ini terus menuju perkembangannya yang semakin akut dan kronis. Krisis yang terjadi sejak awal 2008 ini disebabkan karena spekulasi kredit perumahan yang diciptakan oleh imperialisme yang pada kenyataannya kembali mengakibatkan penggelembungan kredit perumahan yang tidak bisa diselesaikan karena tidak sesuai dengan kemampuan atau daya beli masyarakat. Ditengah tingginya beban pajak yang yang harus ditanggung masyarakat, dilain sisi bunga kredit perumahanpun terus naik, sementara pendapatan masyarakatnya tidak pernah meningkat, sehingga kenyataannya memuncak dengan ketidak mampuan masyarakat membayar bunga kredit yang tinggi.
Selasa, 18 Mei 2010
Tujuh Tahun Front Mahasiswa Nasional di Indonesia
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHLnKXxBS17jk1kEK5KCdNP_rodbCczAyuxXms2E9LbJ_agvc4u59W96DJyhLY-3QbqZ-tDcsfS4vg556ty_gRs7_UupKHdk1VNNmPgZzro9SL7eSKj6ATpHbYCNoWfffRcCHcNdQkH46f/s320/Untitled-1+copy.jpg)
Tidak terasa sudah tujuh tahun FMN berada di indonesia dan berbagai kegiatan telah dilakukan dalam rangka membangkitkan, mengorganisasikan dan memperjuangkan hak - hak sosial ekonomi mahasiswa yang terus menerus di kerangkeng oleh pihak - pihak yang tidak bertanggung jawab. kehadiran FMN di indonesia ini mempunyai arti penting dimana selalu concern memperjuangkan hak - hak rakyat dan mahasiswa khususnya dan mewarnai gerakan yang ada di indonesia. kehadiran FMN juga merupakan suatu dambaan bagi orang yang merindukan organisasi yang maju dan berwatak Patriotik, Demokratik dan Militan
BARA, Suara Perjuangan Mahasiswa Telah Terbit....!!!!!!!!
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjp0pHQjR30hgdDb4JbwDYioOsEBnpohV4sAMtx0dNrkmXF1aFfVU4miJqBXvIlDVsVpgr27Y91zDB4_QTeiDQ6RMyFy4X9G12QCQwXcw5jOEzGqo0EZsJm5prE_M6Py4OWBBeiOqWP72q8/s320/ddd+copy.jpg)
Tidak terasa sudah 3 tahun Front Mahasiswa Nasional berada di Pontianak, dan tidak terasa berbagai kegiatan yang telah dilakukan untuk terus memperjuangkan hak-hak demokratis Pemuda Mahasiswa. Berbagai media dan sarana untuk mengabarkan kenyataan konkrit yang di hadapi oleh mahasiswa telah dicoba dengan berbagai cara, namun dirasakan kurang maksimal. Maka dari itu, tercetuslah ide untuk membuat buletin yang diberi nama BARA, Suara Perjuangan Mahasiswa. Harapannya pembaca dapat mengetahui apa saja persoalan yang telah terjadi di kalimantan barat, dan dibeberapa kampus besar di Pontianak. Sehingga pembaca tahu dan sadar apa saja yang harus kita lakukan kedepan, karena diam tidak akan dapat menyelesaikan persoalan yang ada.
Jumat, 26 Maret 2010
Pernyataan Sikap Menyambut Kedatangan Wapres Budiono dan 10 Menteri KIB II di Kallimantan Barat
ALIANSI MAHASISWA KALIMANTAN BARAT
(AMKB)
|
GMKI, GmnI, FMN, PMKRI, BEM UPB
|
Pernyataan Sikap Menyambut Kedatangan Wapres Dan 10 Menteri KIB II Di Kalimantan Barat
Stop Penindasan Dan Penghisapan, Kembalikan Hak Rakyat!!!
Masih teringat jelas dalam benak Rakyat Indonesia ketika Rezim SBY-Budiono begitu membanggakan berbagai program yang telah dicapai dalam peringatan 100 hari permerintahan ini yang dibantu para menteri yang tergabung dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Berbagai program yang di gembargemborkan memiliki keberhasilan seharusnya memiliki efek yang dirasakan oleh rakyat, tapi kenyataannya rakyat tidak mendapat apapun efek dari program yang diklaim SBY sukses. Program Kredit Usaha Rakyat yang besarnya Rp 20 triliun dengan masa pinjaman 5 tahun sama sekali tidak efektif dan mampu diserap oleh rakyat akibat bunganya yang begitu tinggi yaitu 22 %. kemudian dalam sektor pertanahan Pembagian satu juta sertifikat tanah oleh SBY kepada rakyat tidak lebih merupakan skema sertifikasi tanah yang diprogramkan oleh SBY dalam program Land reform palsu yang telah ditolak oleh kaum tani .
Senin, 22 Maret 2010
Pernyataan Sikap Peringatan Hari Air Internasional, 22 Maret 2010
ALIANSI MAHASISWA KALIMANTAN BARAT(AMKB)
FMN, GMNI, BEM UPB, GMKI, PMKRI, MAPALA CAGAR GASPASI, HIBER UNTAN, GEMPA FISIP UNTAN
FMN, GMNI, BEM UPB, GMKI, PMKRI, MAPALA CAGAR GASPASI, HIBER UNTAN, GEMPA FISIP UNTAN
“Peringati Hari Air dan Bumi Dengan Menghentikan Ekspansi dan Eksploitasi Terhadap Lingkungan”
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGyBk6KolHICqL7y_jq07VtElV3I5v2J7_imxvMrTACL8seBoM39nuRfgqjfjQZfIp80ZMDCHy2w4tyxCmYC4kyEgWM2mHD-GrYs8-UFti1KjiMvGjjEolaW6g-NqtPxawFdCc3qBZX-SM/s320/kutelll.jpg)
Sabtu, 20 Februari 2010
Bagi SBY, Pendidikan adalah barang dagangan yang menguntungkan
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTvLEXfqwho05LK7gL7XVEMeySrNrz3Bn3tLa9vuUGfTkRz3hFh881bbYIYnGWRmDrbVIy529lbqaAvc6A_3u9e1PdvpRe4GrOP_uGV5OXwlFwfTOHaNlZ5z1_8vhf8Hs0G39fy7K88NHm/s320/Foto(060).jpg)
Dalam Program seratus hari pemerintahan SBY-Budiono, di sektor pendidikan, beberapa klaim keberhasilan yang disampaikan oleh Mendiknas antara lain kesuksesan pengadaan internet di 18.358 sekolah sebagian besar tersambung di Jawa Timur sebanyak 4.805 sekolah sedangkan di Papua Barat dan Maluku Utara belum dijangkau karena kekurangan sarana dan prasarana. Program yang lain adalah pemberian beasiswa kepada siswa dan mahasiswa yang tidak mampu.
Selasa, 16 Februari 2010
We Reject Barrack Obama in Indonesia !!!
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZSWYuEyLvE4ewIXkBKKElUa5Odm8WPVfpEnvn7fBsDAfRPqWirggZ_UdZRdm_wEgv8DGVGdZaVJJTHIKF1SAF9KCNpdloK0G2Lct_IG1X6ejIx-mJvvqzHEGmAQpJ2FqskyiJrwAMHqpa/s320/images.jpg)
The Greatest prize in Asia is Indonesia……
Hadiah terbesar bagi Imperialisme AS adalah dengan jatuhnya Indonesia dibawah pengaruh dan dominasi politiknya, ditandai dengan jatuhnya pemerintahan anti Imperialis Soekarno digantikan oleh jenderal fasis Soeharto yang menjadi rejim boneka di Indonesia tanpa harus melakukan perang agresi secara langsung. Apalagi hal tersebut terjadi di tengah luluh lantaknya tentara AS dalam perang menghadapi rakyat Vietnam, saat melakukan perang agresi ke Vienam yang saat itu di pimpin oleh Ho Chin Min.
Senin, 16 November 2009
Restrukturisasi BPC FMN Pontianak
Minggu, 15 November 2009. Badan Persiapan Cabang Front Mahasiswa Nasional Pontianak melakukan restrukturisasi. Hal ini terkait dengan koordinator sebelumnya, yaitu Syamsul Rusdi yang sudah tidak lagi di FMN dan memilih untuk bergerak di sektor yang lain. Restrukturisasi dilakukan dalam rapat koordinasi antara BPC dan BPR yang berlangsung di sekretariat FMN Pontianak. Hasil restrukturisasi tersebut memilih 5 orang yang kemudian menjadi pimpinan FMN Pontianak untuk selanjutnya menggantikan BPC sebelumnya yang telah bekerja selama 7 bulan. struktur BPC FMN Pontianak yang baru adalah Nikasius Meki sebagai Koordinator, Riyanto sebagai Wakil Koordinator Departemen Pendidikan dan Propaganda, Dessy Fahrunissa dan Andreas Ricardo sebagai Wakil Koordinator Departemen Organisasi dan Suryana sebagai Wakil Koordinator Departemen Administrasi dan Keuangan.
Langganan:
Postingan (Atom)